Sejarah Joomla sendiri awalnya di kembangkan dari aplikasi CMS laiinya yaitu Mambo. Terdapat 3 hal cakupan yang harus ada dalam membangun website berbasis Joomla.
1.) PHP
PHP (personal homepage) atau lebih yang di kenal dengan sebutan Hypertext Preprocessor merupakan bahasa pemrograman atau scripting yang bersifat server side. Hasil kroding atau pembuatan sintaks atau program kode PHP akan di eksekusi oleh web server dan kemudian akan di kirim dalam bentuk HTML ke browser cilent. Kode PHP tersebut tidak dapat di lihat oleh pengunjung, melainkan kode HTML yang merupakan hasil eksekusi kode PHP tersebut yang dapat di lihat oleh pengunjung, untuk mengubah kode PHP tersebut menjadi kode HTML juga di perlakukan sebuah aplikasi yaitu engine PHP, engine PHP tersebut akan di gunakan bersama aplikasi web server.
2.) DataBase
Selain menggunakan bahasa pemrograman atau scripting PHP, Joomla juga di buat dengan menggunakan database MySql. Database ini akan di gunakan untuk menampung data-data Joomla milik anda, seperti user, password, dan data-data lainnya. Jika anda ingin mendownload aplikasi MySql , bisa anda buka (http://www.mysql.com) atau bisa klik di sini.
3.) Web Server
PHP dan database merupakan dua hal dasar yang harus ada dalam membangun Joomal, tetapi bagian terpenting yang harus ada dalam sebuah website adalah web server, karena berfungsi sebagai pusat control dari pengelolaan data website. Jadi input yang di gunakan oleh pemakaian internet akan di olah dan di kembalikan lagi kepada pemakainya. Salah satu web server yang sekarang ini banyak di gunakan adalah apache, karena banyak mendukung format file server tanpa perlu tambahan komponen aplikasi lagi, terlebih lagi Joomla akan berjalan baik bila menggunakan web server apache, jika ingin download aplikasi web server, bisa anda buka (http://www.apache.org) atau bila anda klik di sini.
Belum ada tanggapan untuk "Penjelasan Joomla"
Posting Komentar